Skip to content
Gallery
tortoic
Tortoic - Organisasi dan Proses Bisnis - Optimalisasi, Digitalisasi, dan Berkelanjutan
Home
1. Elemen Dasar Organisasi dan Proses Bisnis
2. Tipe dan Bentuk Organisasi
3. Proses Bisnis Dalam Organisasi
More
Share
Explore
1. Elemen Dasar Organisasi dan Proses Bisnis

1.6 Perspektif Awal Masa Kini dan Masa Depan

Indra Permana

Video

⁠
⁠
⁠

Transkript

1
00:00:00,000 --> 00:00:00,560
Intro

2
00:00:00,560 --> 00:00:11,780
Halo Lerners, ketemu lagi sama saya Alvata.

3
00:00:11,780 --> 00:00:14,480
Mari kita langsung masuk ke topik selanjutnya ya.

4
00:00:14,480 --> 00:00:20,980
Pada lesson kali ini, saya akan membahas tentang fungsi pendekatan perspektif terhadap konsep organisasi.

5
00:00:20,980 --> 00:00:27,500
Dimana dalam melakukan analisis terhadap konsep organisasi melalui pendekatan perspektif,

6
00:00:27,500 --> 00:00:33,480
akan memberikan hasil yang berbeda antara pendekatan perspektif satu dengan pendekatan perspektif satu yang lainnya.

7
00:00:33,480 --> 00:00:40,220
Pendekatan perspektif ini memiliki fungsi untuk memahami teori organisasi agar bisa diterapkan pada suatu tatanan organisasi.

8
00:00:40,220 --> 00:00:47,040
Istilah perspektif digunakan untuk memperjelas pengelompokan atau pembagian teori tentang organisasi tersebut,

9
00:00:47,040 --> 00:00:52,380
yang sejalan atau paling tidak yang berkembang pada waktu dan kurun waktu yang sama.

10
00:00:52,380 --> 00:00:57,240
Awalnya, konsep perspektif ini digunakan dalam konteks manajemen,

11
00:00:57,240 --> 00:01:01,240
akan tetapi pendekatan ini juga dapat diterapkan loh dalam teori organisasi.

12
00:01:01,240 --> 00:01:08,240
Menurut Hughes and Bowditch pada tahun 1973, terdapat tiga golongan dari aliran perspektif,

13
00:01:08,240 --> 00:01:12,240
yaitu perspektif satu, perspektif dua, dan perspektif tiga.

14
00:01:12,240 --> 00:01:16,240
Keterangan dari masing-masing perspektif tersebut adalah sebagai berikut:

15
00:01:16,240 --> 00:01:23,240
Perspektif satu melihat konsep organisasi dari paham klasik, artinya pada intinya,

16
00:01:23,240 --> 00:01:26,240
aliran ini mengartikan organisasi sebagai isu tentang organisasi.

17
00:01:26,240 --> 00:01:27,240
Perspektif satu melihat konsep organisasi dari paham klasik, artinya pada intinya, aliran ini mengartikan organisasi sebagai isu tentang organisasi.

18
00:01:27,240 --> 00:01:28,240
Perspektif satu melihat konsep organisasi dari paham klasik, artinya pada intinya, aliran ini mengartikan organisasi.

19
00:01:33,240 --> 00:01:33,240
Perspektif satu melihat konsep organis

20
00:01:33,240 --> 00:01:34,240
Perspektif satu melihat konsep organisasi dari paham klasik, artinya pada intinya, aliran ini mengartikan organisasi.

21
00:01:39,240 --> 00:01:39,240
Perspektif satu melihat konsep organis

22
00:01:39,240 --> 00:01:40,240
Perspektif satu melihat konsep organisasi dari paham klasik, artinya pada intinya, aliran ini mengartikan organisasi.

23
00:01:45,240 --> 00:01:45,240
Perspektif satu melihat konsep organis

24
00:01:45,240 --> 00:01:46,240
Perspektif satu melihat konsep organisasi dari paham klasik, artinya pada intinya, aliran ini mengartikan organisasi.

25
00:01:51,240 --> 00:01:51,240
Perspektif satu melihat konsep organis

26
00:01:51,240 --> 00:01:53,240
Perspektif ini memiliki konsep dimana organisasi lebih diartikan sebagai aliran pekerjaan.

27
00:02:39,240 --> 00:02:41,240
Perspektif ini merupakan suatu teori organisasi yang telah dibangun yang berfungsi menjelaskan apa dan bagaimana perilaku organisasi pada umumnya.

28
00:02:47,240 --> 00:02:47,240
Perspektif ini merupakan suatu teori organisasi yang telah dibangun yang berfungsi menjelaskan apa dan bagaimana perilaku organisasi pada

29
00:02:47,240 --> 00:02:49,240
Konsep perspektif yang berkembang dari masa teori klasik sampai teori modern antara lain,

30
00:02:53,240 --> 00:02:55,240
Rational Perspective, Classical Perspective, Human Relations Perspective, Natural System Perspective, Conflict Perspective, Exchange Perspective, Technology Perspective, dan Open System Perspective.

31
00:02:57,240 --> 00:02:57,240
Rational Perspective, Classical Perspective, Human Relations Perspective, Natural System Perspective, Conflict Perspective, Exchange Perspective

32
00:02:57,240 --> 00:03:07,240
Rational Perspective, Classical Perspective, Classical Perspective, Human Relations Perspective, Natural System Perspective, Conflict Perspective, Exchange Perspective, Technology Perspective, dan Open System Perspective.

33
00:03:07,240 --> 00:03:21,240
Menurut teori lainnya, yaitu W. R. Scott pada tahun 1981, dalam teori organisasi yang berkembang, beberapa perspektif yang digunakan antara lain adalah Perspektif Rasional, Perspektif Natural, Perspektif Open System, dan kombinasi dari tiga perspektif tersebut.

34
00:03:21,240 --> 00:03:23,240
Perspektif Rasional, Perspektif Natural, Perspektif Open System, dan kombinasi dari tiga perspektif tersebut.

35
00:03:25,240 --> 00:03:27,240
W. R. Scott kemudian lebih lanjut menyebutkan bahwa,

36
00:03:27,240 --> 00:03:33,240
dari segi perspektif, organisasi adalah instrumen yang dirancang untuk mencapai tujuan tertentu.

37
00:03:33,240 --> 00:03:41,240
Dampak dari instrumen tersebut tergantung pada faktor yang dirangkum oleh konsep rasionalitas dalam struktur organisasi masing-masing.

38
00:03:41,240 --> 00:03:49,240
Kesimpulannya, perspektif dipandang sebagai suatu tindakan yang dipandu oleh tujuan dan tindakan yang terkoordinasi.

39
00:03:49,240 --> 00:03:57,240
Sebagai tambahan, berikut ini beberapa perspektif lain yang dijumpai dalam beberapa teori organisasi, yang berkembang sesuai zamannya juga.

40
00:03:57,240 --> 00:03:59,240
Pertama, Perspektif Konflik.

41
00:03:59,240 --> 00:04:06,240
Perspektif konflik merupakan lawan dari perspektif rasional, yang mampu menekan stabilitas dan equilibrium.

42
00:04:06,240 --> 00:04:13,240
Fungsi dari perspektif konflik ini memberikan analisa terkait perbedaan yang berpotensi menjadi sumber konflik.

43
00:04:13,240 --> 00:04:20,240
Dengan kata lain, dalam organisasi tidak harus selalu stabil dan damai, akan tetapi ada kalanya akan muncul konflik.

44
00:04:20,240 --> 00:04:27,240
Kemudian Perspektif Exchange, yaitu merupakan bentuk atas suatu sistem sosial yang dapat dikonsumsi.

45
00:04:27,240 --> 00:04:32,240
Dan juga dapat dianalisis secara baik dilihat dari proses interaksi antaranggotanya.

46
00:04:32,240 --> 00:04:37,240
Proses interaksi sosial ini merupakan pusat perhatian dalam perspektif ini.

47
00:04:37,240 --> 00:04:39,240
Kemudian ada Perspektif Teknologi.

48
00:04:39,240 --> 00:04:45,240
Perspektif ini menekankan penggunaan mesin sebagai produk teknologi yang memiliki peran penting dalam organisasi.

49
00:04:45,240 --> 00:04:53,240
Manusia dianggap hanya berperan sebagai pengguna dan teknologi menjadi faktor penentu keberhasilan atas suatu organisasi.

50
Video
Transkript
Summary
Want to print your doc?
This is not the way.
Try clicking the ⋯ next to your doc name or using a keyboard shortcut (
CtrlP
) instead.