Panduan Lembar Kerja Pendukung Penyelesaian Produksi 2025
Dokumen ini merupakan panduan pelengkap bagi Manager Produksi dan Koordinator Produksi dalam menyiapkan lembar kerja tambahan. Lembar kerja ini tidak wajib dibuat sejak awal, namun dapat diaktifkan sewaktu-waktuberdasarkan kondisi aktual di lapangan, arahan COO, atau permintaan CEO.
Lembar Kerja Pendukung / Opsional (6 dokumen)
Disiapkan berdasarkan kondisi di lapangan. COO dan Manager Produksi dapat memutuskan aktivasi dokumen ini apabila:
Muncul kendala komunikasi Klien mulai menyampaikan komplain Lembar kerja tersebut meliputi:
Perbandingan SOP & Praktik Lapangan Wawancara Singkat Tim Lapangan Data Revisi & Komplain Desain Komunikasi & Kompensasi Klien 1. Perbandingan SOP & Praktik Lapangan
Tujuan: Mengidentifikasi perbedaan antara SOP tertulis dan praktik di lapangan. Dikerjakan Saat Outline: 2 – Akar Masalah Koordinator Produksi: Mengamati dan mencatat perbedaan praktik kerja dengan SOP yang berlaku di divisinya. Manager Produksi: Menyusun dokumen perbandingan secara sistematis dan menyarankan koreksi bila diperlukan. COO: Menentukan apakah koreksi terhadap SOP diperlukan dan digunakan sebagai dasar revisi sistem kerja. Contoh:
Tabel Perbandingan SOP & Praktik Lapangan
2. Wawancara Singkat Tim Lapangan
Tujuan: Menggali insight langsung dari pelaksana tentang kendala & ide perbaikan. Dikerjakan Saat Outline: 2 & 6 – Akar Masalah dan Risiko Koordinator Produksi: Melakukan wawancara informal dengan anggota timnya dan mendokumentasikan hasilnya. Manager Produksi: Menyusun hasil wawancara dalam format dokumen yang mudah dibaca dan mengelompokkan temuan. COO: Menyaring insight yang relevan untuk dianalisis lebih lanjut sebagai akar masalah atau risiko eksekusi. Contoh:
Nama: Adit – Layout
Masalah: Waktu revisi klien tidak dibatasi
Solusi: Maksimal 2x revisi per proyek
Catatan: Tim terpaksa lembur tiap malam
3. Data Revisi & Komplain Desain
Tujuan: Mendokumentasikan beban revisi dan komplain dari klien terhadap output desain. Dikerjakan Saat Outline: 8 & 12 – KPI & Kompensasi Koordinator Produksi (Desain/Layout): Menginput data revisi dan mencatat setiap komplain yang masuk. Manager Produksi: Menganalisis tren revisi dan menyusun laporan ringkasan mingguan. COO: Mengevaluasi jika dibutuhkan intervensi struktural, seperti pembatasan revisi atau penambahan briefing klien. Contoh:
Tabel Data Revisi & Komplain Desain
4. KPI Produksi & Approval
Tujuan: Mengukur pencapaian kinerja produksi terhadap target-target teknis. Dikerjakan Saat Outline: 8 – Indikator Keberhasilan Koordinator Produksi: Menyediakan data realisasi kerja berdasarkan aktivitas tim harian. Manager Produksi: Mengisi tabel KPI berdasarkan data aktual dan membandingkannya dengan target. COO: Memantau tren kinerja dan menentukan titik kritis yang perlu segera dioptimalkan. Contoh:
Tabel KPI Produksi & Approval
5. SOP Komunikasi Harian
Tujuan: Mengatur alur komunikasi dan update antar tim produksi harian. Dikerjakan Saat Outline: 9 – Alur Komunikasi Koordinator Produksi: Melakukan update harian sesuai format dan memastikan timnya mengikuti SOP. Manager Produksi: Menyusun dokumen SOP dan mengatur jadwal koordinasi rutin antar divisi. COO: Menilai apakah alur komunikasi efektif dan memberikan koreksi bila ditemukan hambatan koordinasi. Contoh:
Grup: “Tim Produksi Pagi”
Update Harian: Pagi (08.30) – Sore (17.00)
Format: [Nama Proyek] – [Status] – [Permintaan Bantuan]
PIC Update: Koordinator Divisi
6. Komunikasi & Kompensasi Klien
Tujuan: Mendokumentasikan tindakan proaktif saat terjadi keterlambatan produksi terhadap klien. Dikerjakan Saat Outline: 11 & 12 – Risiko Hubungan Klien dan Goodwill Koordinator Produksi: Mencatat semua interaksi dan laporan dari Project Officer atau pihak klien. Manager Produksi: Menyusun dokumen klarifikasi resmi dan rekomendasi bentuk kompensasi. COO: Memberikan persetujuan akhir dan mengarahkan strategi goodwill agar hubungan klien tetap terjaga. Contoh:
Klien: SMA Harapan
Tanggal Klarifikasi: 20 Apr
Isi Pesan: Permintaan maaf atas keterlambatan dan tawaran diskon 5%
Kompensasi: Cetak ulang 5 eks tambahan
PIC: Dinda – Customer Service
Catatan Implementasi
COO akan mengaktifkan lembar kerja tidak wajib jika ditemukan kondisi yang relevan. Manager Produksi tidak perlu menyiapkan ini di awal, namun wajib siap ketika diminta. Koordinator bertugas memberikan data pendukung dengan cepat dan akurat.