Skip to content

Forcasting

1) Rumus & Target Omset

Profit bersih = Omset − COGS − OPEX
Dengan COGS = 45% × Omset ⇒ Profit = 55% × Omset − OPEX
Set ke target: 0,55 × Omset − 17.290.000 = 150.000.000Omset = Rp 304.163.636 (≈ Rp 304,2 jt/bulan)
Cek: COGS (45%) ≈ Rp 136,9 jt, Gross Profit (55%) ≈ Rp 167,29 jt, Net = 167,29 jt − 17,29 jt = 150 jt

2) Target Transaksi (bergantung AOV)

Tabel skenario agar realistis vs harga jual saat ini.
Table 14
AOV (rata2/struk)
Transaksi/bulan
Transaksi/hari (30 hari)
Rp 25.000
12.167
406
Rp 30.000
10.139
338
Rp 35.000
8.690
290
Rp 40.000
7.604
253
There are no rows in this table
Catatan: Dibanding baseline outlet saat ini, angka di atas sangat tinggi. Untuk capai Net 150 jt/bulan dengan COGS 45% dan OPEX 17,29 jt, kuncinya: (a) naikkan AOV signifikan, (b) tambah kapasitas/shift, atau (c) buka beberapa titik penjualan (multi-counter/POP-UP), atau (d) turunkan COGS < 40%.

3) Target Menu (baseline skenario AOV Rp30k)

Gunakan distribusi menu yang “umum” untuk mie instan (silakan ubah sesuai real menu mix Anda):
Orisinil 24% • Nagih 20% • Juara 18% • Spesial 15% • Klasik 13% • Andalan 10% (total 100%)
Dari 10.139 transaksi/bulan (≈338/hari):
Per Bulan (unit/mangkuk):
Orisinil: 2.433
Nagih: 2.028
Juara: 1.825
Spesial: 1.521
Klasik: 1.318
Andalan: 1.014Total: ≈10.139 mangkuk
Per Hari (unit/mangkuk):
Orisinil: ≈81/hari
Nagih: ≈68/hari
Juara: ≈61/hari
Spesial: ≈51/hari
Klasik: ≈44/hari
Andalan: ≈34/hariTotal: ≈338 mangkuk/hari
Tambahkan minuman (umumnya 0,8–1,0 gelas per mangkuk) → ≈270–340 gelas/hari.

4) Feasibility Check (realistis atau tidak?)

Kapasitas dapur & tim: 250–400 mangkuk per hari menuntut >2 kompor aktif, prep bertahap, dan 2–3 orang di dapur per shift + 2 server + 1 kasir (peak).
Jam puncak 4 jam (19.00–23.00) berarti >60–100 mangkuk/jam ⇒ butuh line-cooking (station mie, station topping, station plating) dan SOP super ringkas (≤2,5 menit/mangkuk).
AOV: dorong ke Rp35–40k (bundle mie+minuman/upgrade topping) untuk menurunkan kebutuhan transaksi harian ke 250–290 order.

5) 3 Jalan Cepat Mencapai Target Net 150 jt

Naikkan AOV (prioritas)
Paket Mie + Tea Rp 25k (value), Mie + Jeruk Rp 28k, Mie + Premium Drink Rp 35–40k.
Add-on (telur, pangsit, bakso) berjenjang: +3k / +6k / +9k.
Signature combo (Orisinil/Nagih + snack kecil) Rp 32–36k.
Turunkan COGS ke 38–40%
Beli mie/topping grosir (diskon 8–12%).
Standard porsi & kontrol waste < 3%.
Optimasi batch prep agar gas & bumbu efisien.
Skalakan penjualan (kapasitas/coverage)
Multi-counter (gerobak satelit di radius 500–800 m) pada jam puncak.
Kanal delivery (GFood/SFood) dengan menu khusus bundle harga lebih tinggi.
Event/POP-UP akhir pekan (kampus, komunitas) untuk tambahan 80–120 order/hari.

Ringkasan Aksi

Target Omset: Rp 304,2 jt/bulan
Target Transaksi: pilih skenario
AOV 30k: ≈10.139 transaksi/bulan (≈338/hari)
AOV 35k: ≈8.690 transaksi/bulan (≈290/hari)
AOV 40k: ≈7.604 transaksi/bulan (≈253/hari)
Target Menu (AOV 30k): distribusi per hari ≈ Orisinil 81, Nagih 68, Juara 61, Spesial 51, Klasik 44, Andalan 34.
Prioritas implementasi: naikkan AOV + turunkan COGS + perluas kapasitas/coverage.

Want to print your doc?
This is not the way.
Try clicking the ⋯ next to your doc name or using a keyboard shortcut (
CtrlP
) instead.